Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Dayok Nabinatur, Ayam Budpekerti Khas Simalungun


Bahan 

    1 ekor    ayam kampung jantan berat 1 kg
150 gr        kelapa sangrai
    1 sdm     garam
250 ml       pasti santan
 1/2 btr       jeruk nipis ukuran besar
    1 btg      kayu sikkam (panjang 30 cm, diameter 10 cm)

Bumbu yang dihaluskan (gilling secara terpisah)

  15 btr       cabe rawit
  10 cm      lengkuas
    1 cm      jahe
    4 btg      serai
  20 btr       merica


Cara Pembuatan

Bersihkan kayu sikkam buang kulit arinya kemudian kikis daging kayunya, tumbuk lalu sisihkan.

Bersihkan ayam dan ampelanya kemudian panggang utuh sebentar untuk menetralisir bulu-bulu halusnya

Potong agresif ayam ialah kepala sampai ekor masih bersatu, 2 buah sayap terpisah, 2 buah paha bersatu hingga kaki lalu cuci kembali dan tiriskan. Ikat simpul ampela.

Potong agresif ayam yakni kepala hingga sungguh-sungguh matang. Potong lagi ayam sesuai aturan sehingga berisikan kepala, leher, dada, 2 buah sayap, 2 buah paha atas, 2 buah paha bawah, 2 buah kaki dan selesai ampela. Cincang dadu 1 1/2 cm bagian daging dada. Sisihkan.

Tuang 50 ml pati santan ke sikkam yang sudah ditumbuk kemudian aduk dan peras menggunakan kain bersih.

Tuang hasil perasan sikkam ke dalam 200 ml sisa pati santan lalu aduk rata. Kemudian masukkan semua bumbu halus, garam dan perasan jeruk nipis kemudian aduk rata dan koreksi rasa. Masukkan kelapa gongseng dan daging cincang lalu aduk rata, tambahkam daging potong lalu aduk rata.

Penyajian: letakkan adonan daging cincang di atas piring sebagai bantalan lalu di atasnya susun dan atur semua kepingan ayam mirip ayam utuh.

Siap disajikan untuk program budpekerti.


Oleh Arista Turnip






Sumber http://indonesian-medan-food.blogspot.com